Walikota Manado, Dr. Ir. GS. Vicky Lumentut, SH, M.Si, DEA, Jumat 21
Desember 2012, menghadiri acara Gathering Bank Sampah, yang dilaksanakan
di TKB. Walikota dalam sambutannya memberi apresiasi
dan menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang telah merespons secara
positif dorongan untuk membuat bank sampah. "Bank sampah membantu
mereduksi polusi udara dan memberi nilai ekonomi," kata Walikota. Lebih
lanjut disampaikan Walikota yang juga sebagai ketua APEKSi ini bahwa
penghargaan 'Langit Biru' merupakan tiket untuk meraih Adipura Kencana
Tahun 2013. " Brenti Jo Bagate, Stop Jo Bakalae, Torang Samua
Basudara," pesan Walikota yang dicintai rakyat ini pada akhir
sambutannya. Pemerintah kota Manado dibawa kepemimpinan Vicky-Ai telah
melakukan berbagai terobosan dan upaya untuk mengatasi masalah 'banjir
sampah'. Mulai dari pengaturan jam buang sampah, penyiapan tempat sampah
terpilah, pengomposan dan pembuatan bank sampah, semuanya telah
direspons dengan antusias dan penuh gairah oleh warga masyarakat,
sehingga telah mendapat pengakuan dan apresiasi oleh pemerintah pusat
melalui berbagai penghargaan, antara lain Piala Adipura, Swasti Saba
Wiwerda, Adiwiyata, Pakarti Utama III , dan penghargaan Langit Biru yang
baru diterima oleh Walikota (17/12/2012) untuk kota yang dinilai udaranya
belum tercemar dan penghijauannya dinilai sangat baik untuk
meminimalisir CO2. Acara dirangkaikan dengan pemberian penghargaan
kepada 25 Bank Sampah Terbaik dan sejumlah penghargaan lainnya.
Pengelola bank sampah yang mendapat nilai tertinggi, adalah Bank Sampah
Suka Makmur Ketang Baru (juara III), Bank Sampah Karombasan Utara
(juara II), Bank Sampah Paniki I Lingkungan II (juara I), dan
penghargaan khusus diberikan kepada SMA Negeri 7 Manado sebagai salah
satu sekolah yang memiliki bank sampah di kota Manado. Turut hadir:
Drs. J. Pangkerego (Kaban BLH), Julises Ohlers (Kadis Kebersihan), Johanis Waworuntu (Kadis Perhubungan), Vicky Koagouw (Kasat Pol PP), Fanny Sirang (Kadis Perindag), Jimmy Kowaas (Direktur PD Pasar), Pdt. Roy Lengkong (Ketua BKSAUA), Danny Kumajas (Camat Wenang),
Suhendro Boroma (Dirut Manado Post), Perwakilan Unilever, Yayasan Manado Peduli, Lurah, Kepala Lingkunga, media, dan
masyarakat. (anq*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar