SPIP Mencegah KKN

Salah satu upaya untuk mewujudkan pemerintah kota Manado yang bersih dan berwibawa, Selasa 11 Desember 2012, Inpektorat melakukan sosialisasi Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) bertempat di hotel Aston Manado. Walikota Manado, Dr. Ir. GS. Vicky Lumentut, SH, M.Si, DEA melalui Sekretaris Daerah, Ir. MHF. Sendoh mengatakan bahwa SPIP merupakan kegiatan yang penting dan strategis. "Menghadirkan pemerintahan yang bersih dan berwibawa karena sudah menjadi tekad pemerintah kota Manado, yang telah tertuang ke dalam salah satu point grand strategi, yaitu menerapkan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih," kata Sendoh. Lebih lanjut dikatakannya bahwa untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih dan berwibawa, keseluruhan rangkaian kegiatan mulai dari perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, sampai pada pertanggung jawaban harus berjalan secara terkendali, efektif dan efisien. "Untuk dapat menjalankan SPIP secara efektif, aparatur pemerintah kota Manado wajib memahaminya dengan baik, memiliki tekad dan komitmen yang kuat untuk menerapkan SPIP secara sungguh-sungguh dalam satu tujuan, yaitu menghadirkan pemerintah kota Manado yang semakin bersih dan berwibawa," papar Sendoh. Diharapkannya lagi agar peserta sosialisasi dapat mengikuti dengan penuh kesungguhan, sehingga memperluas cakrawala pemahaman dan kemampuan, dan sekaligus membangun kesatuan komitmen dan persepsi untuk menerapkan SPIP dengan baik di tubuh pemerintah kota Manado. Dalam kesempatan tersebut Inspektur Drs. A.A. Kewas dalam laporannya mengatakan bahwa tujuan sosialisasi agar SKPD dapat memahami mengenai pentingnya manajemen SPIP. Sebagai pemateri  BPKP perwakila Sulut, John Motto, SE. Menurut Motto SPIP diperlukan karena masih banyak KKN. "Dulu bersifat hard control, yaitu pengendaliaan hanya ditekankan pada peraturan dan sistem, tapi sekarang ditekankan juga pada soft control, yaitu integritas, komitmen, kepemimpinan dan nilai etika. Hard control dan soft control harus padu," papar Motto.